Pelatihan Bimbingan Belajar Literasi dan Numerasi Untuk Meningkatkan Kreativitas Anak

Raman Dana; Muhamad Rama Sanjaya; Anggun Fita Putri Sari; Cynthia Dwi Astriani; Siti Nurlaila; Syeren Maulidina

doi:10.58266/jpmb.v4i1.456

Authors

Raman Dana Universitas Baturaja, Indonesia
Muhamad Rama Sanjaya Universitas Baturaja, Indonesia
Anggun Fita Putri Sari Universitas Baturaja, Indonesia
Cynthia Dwi Astriani Universitas Baturaja, Indonesia
Siti Nurlaila Universitas Baturaja, Indonesia
Syeren Maulidina Universitas Baturaja, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.58266/jpmb.v4i1.456

Keywords:

literasi, numerasi, kreativitas anak, pelatihan, bimbingan belajar

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini memiliki tujuan untuk memperbaiki kemampuan membaca dan berhitung anak melalui pelatihan bimbingan yang diintegrasikan dengan pengembangan kreativitas. Kemampuan membaca dan berhitung sangatlah fundamental dalam menunjang proses berpikir, menyelesaikan masalah, serta merangsang imajinasi dan inovasi pada anak. Akan tetapi, dalam kenyataannya, banyak anak yang masih menghadapi kendala dalam memahami dasar-dasar membaca, menulis, dan berhitung karena kurangnya pendekatan pembelajaran yang menyenangkan dan kreatif. Pelatihan ini diselenggarakan Di Kecamatan Sosoh Buay Rayap Desa Lubuk Leban, dengan sasaran utama anak sekolah dasar dan ditujukan khususnya untuk para guru, orang tua, serta relawan pendidikan. Metode yang diterapkan mencakup sosialisasi, teori dan praktik pelatihan, pendampingan secara langsung, serta evaluasi program. Materi yang diajarkan meliputi strategi pembimbingan literasi dan numerasi melalui permainan, pemanfaatan media konkret, dan pendekatan cerita (storytelling) serta permainan edukatif. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan pemahaman peserta dalam menerapkan metode bimbingan belajar yang kreatif dan interaktif. Di samping itu, terlihat adanya perubahan positif pada anak terkait minat belajar, kemampuan membaca sederhana, berhitung dasar, serta keberanian dalam mengekspresikan diri saat bercerita. Program ini membuktikan bahwa pelatihan bimbingan belajar yang terencana dan berfokus pada kreativitas dapat menjadi solusi yang efektif untuk meningkatkan kemampuan dasar dan kreativitas berpikir anak.

References

Alwi, M. (2011). Literasi digital sebagai penguatan pembelajaran di era 4.0. Jurnal Teknologi Pendidikan, 22(1), 36–47.

Andayani, D., & Lestari, R. (2019). Pengaruh pendekatan bermain terhadap kemampuan literasi awal anak. Jurnal Pendidikan Anak, 8(1), 70–80.

Azizah, N. L., & Pratiwi, A. D. (2008). Kreativitas anak dalam pembelajaran literasi melalui media gambar. Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak, 5(1), 33–41.

Fitriyani, E., & Khoiri Ridlwan, M. (2021). Pembelajaran Transformatif Berbasis Literasi dan Numerasi di Sekolah Dasar. TRIHAYU: Jurnal Pendidikan Ke-SD-An, 8(1), 1284–1291.

Hartati, S., & Putri, A. (2018). Penggunaan permainan tradisional untuk mengembangkan numerasi anak SD. Jurnal Pendidikan Karakter, 9(2), 210–219.

Hidayat, T., & Widodo, S. (2006). Pengaruh media visual terhadap minat belajar siswa SD. Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara, 6(1), 22–35.

Kemendikbudristek (2021). Modul Literasi Numerasi Di Sekolah Dasar. (Online) Tersedia: http://ditpsd.kemdikbud.go.id/upload/filemanager/2021/06/2%20Modul%20Literasi%20Numerasi.pdf

Kurniasih, E., & Suryani, L. (2016). Penerapan model pembelajaran berbasis proyek dalam meningkatkan kreativitas siswa sekolah dasar. Jurnal Kreatif: Jurnal Kependidikan Dasar, 6(1), 23–31.

Lestari, D., & Susanto, H. (2010). Efektivitas permainan edukatif dalam meningkatkan motivasi belajar siswa. Jurnal Inovasi Pendidikan, 12(3), 150–162.

Mulyani, T. (2015). Storytelling sebagai strategi meningkatkan kemampuan literasi dasar anak. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 55–64.

Ningsih, D. S., & Kurniawati, E. (2007). Pengaruh metode storytelling terhadap kemampuan literasi anak usia dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 945–953.

Nuraeni, S., & Handayani, W. (2012). Pendekatan saintifik dalam pembelajaran literasi dan numerasi. Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar, 3(4), 567–575.

Puspita Sari, A., Nafisa N., Ulfa, E. M., Baryroh, F., dkk. (2022). Implementasi Game Based Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi dan Numerasi Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(6), 45–70.

Rahmawati, F., & Nugroho, A. (2020). Media digital interaktif untuk meningkatkan literasi numerasi siswa SD. Jurnal Teknologi Pendidikan, 24(2), 189–198.

Sari, D. M., & Pramudita, R. (2013). Penerapan metode permainan edukatif untuk meningkatkan keterampilan berhitung siswa sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia, 8(1), 44–52.

Suryana, D. (2017). Pengembangan kreativitas anak usia dini melalui kegiatan bermain. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(1), 48–56.

Tudge, J., & Scrimsher, S. (2021). Scaffolding and Collaborative Learning in Early Childhood Education.

Utami, P., & Raharjo, A. (2009). Strategi pembelajaran numerasi di kelas awal sekolah dasar. Jurnal Cakrawala Pendidikan, 28(2), 245–255.

Wulandari, F. R., & Satria, A. (2020). Peningkatan Kemampuan Numerasi Melalui Permainan Tradisional Ular Tangga. Ed‑Humanistics: Jurnal Ilmu Pendidikan, 8(2), 1004–1008.

Yuliana, R., Firdaus, M., & Oktaviana, D. (2020). Pengembangan Game Edukasi Matematika Berbasis Android Menggunakan Software Construct 2 Terhadap Kemampuan Pemahaman Matematis. Jurnal Riset Rumpun Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, 1(1), 82–90.

Yulianti, S. (2014). Penerapan media gambar untuk meningkatkan kemampuan membaca permulaan siswa kelas I SD. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 9(2), 112–120.