Penguatan Pemahaman Ibu tentang Pola Asuh Digital Sehat dalam Penggunaan Gadget pada Anak Usia Dini

Siti Zaenab; Siti Jaojah; Yulia Hayatul Aeni; Siti Umi Hani

doi:10.58266/jpmb.v4i2.620

Authors

Siti Zaenab STAI Riyadhul Jannah Subang, Indonesia
Siti Jaojah STAI Riyadhul Jannah Subang, Indonesia
Yulia Hayatul Aeni STAI Riyadhul Jannah Subang, Indonesia
Siti Umi Hani STAI Riyadhul Jannah Subang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.58266/jpmb.v4i2.620

Keywords:

Anak Usia Dini, Gadget Sehat, Pola Asuh Sehat, parenting digital

Abstract

Tingginya penetrasi gawai pada keluarga di Indonesia membuat pendampingan orang tua khususnya ibu menjadi krusial agar anak menggunakan gawai secara sehat dan sesuai tahap perkembangannya. Berbagai studi menegaskan bahwa kompetensi orang tua dalam memediasi penggunaan media digital anak berpengaruh pada pembentukan kebiasaan digital yang aman, pembatasan waktu layar, serta pencegahan dampak negatif (mis. distraksi belajar, gangguan tidur, dan risiko paparan konten tidak layak). Pada saat yang sama, capaian literasi digital nasional tahun 2021 menunjukkan perlunya penguatan kapasitas rumah tangga dalam praktik pengasuhan digital sehari-hari, termasuk kemampuan menetapkan aturan, mendampingi, dan menjadi teladan. Program pengabdian kepada masyarakat berbasis edukasi parenting digital ini bertujuan meningkatkan pemahaman ibu mengenai “pola asuh sehat” dalam penggunaan gawai pada anak. Program ini dilaksanakan melalui sosialisasi dan pendampingan berbasis komunitas dengan metode partisipatif yang memadukan paparan materi (risiko–manfaat gawai, batasan waktu layar, family media plan), simulasi dialog orang tua–anak, serta latihan menyusun aturan keluarga (aturan durasi, ruang bebas gawai, pendampingan konten) dengan rujukan praktik baik dan pedoman profesional refleksi tertulis, dan lembar rencana aksi keluarga. Hasil menunjukkan peningkatan pemahaman ibu pada tiga indikator utama: (1) kemampuan mengidentifikasi risiko dan manfaat gawai; (2) keterampilan menetapkan dan mengomunikasikan aturan keluarga yang konsisten; (3) kesiapan melakukan pendampingan aktif (active mediation) selama anak menggunakan gawai. Ibu juga melaporkan rencana tindak lanjut berupa penerapan durasi layar yang disesuaikan usia, zona “tanpa gawai”, serta penjadwalan aktivitas alternatif non-layar. Temuan menegaskan bahwa sosialisasi singkat yang kontekstual, berbasis bukti, dan praktis dapat memperkuat kapasitas ibu dalam pengasuhan digital anak, serta relevan untuk direplikasi oleh satuan PAUD/sekolah dan kader/PKK dengan adaptasi lokal.

References

Al-Barakat, A. A., Al-Hassan, O. M., AlAli, R. M., Al-Hassan, M. M., & Al Sharief, R. A. (2023). Role of female teachers of childhood education in directing children towards effective use of smart devices. Education and Information Technologies, 28(6), 7065–7087. https://doi.org/10.1007/s10639-022-11481-y

Ali, M., Mardapi, D., & Koehler, T. (2020). Identification key factor in link and match between technical and vocational education and training with industry needs in Indonesia. Advances in Social Science, Education and Humanities Research, 486, 255–261. https://doi.org/10.2991/assehr.k.200521.053

Apriyanti, H., & Terenggana, C. A. (2024). Pengaruh lifestyle dan e-service quality terhadap keputusan pembelian Netflix pada generasi Z. JIMF (Jurnal Ilmiah Manajemen Forkamma), 8(1), 48–59. https://doi.org/10.32493/frkm.v8i1.45129

Cabahug, B. E. D., & Tabaosares, M. C. (2024). Assessing ICT access, competence, usage, and differences among students at Mindanao Mission Academy. International Journal of Science and Management Studies, 7(6), 109–116. https://doi.org/10.51386/25815946/ijsms-v7i6p112

Edison, E., Anwar, Y., & Komariyah, I. (2016). Manajemen sumber daya manusia: Strategi dan perubahan dalam rangka meningkatkan kinerja pegawai dan organisasi. Alfabeta. https://opac.perpusnas.go.id/DetailOpac.aspx?id=985684

Eva, M., & Aulia, M. (2024). Pengaruh Screen Time terhadap Perkembangan Anak Usia Dini. … : Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 01(01), 18–31. Retrieved from https://jurnal.staidaf.ac.id/index.php/almuhadzab/article/view/273%0Ahttps://jurnal.staidaf.ac.id/index.php/almuhadzab/article/download/273/98

Fajrina, N., Maulana, M. A., Belinda, N., Rahmawati, S., Amanda, V. T., & Aprilia, V. (2024). Brand storytelling sebagai strategi perancangan visual branding merek Dolien. Jurnal Desain Komunikasi Visual, 6(2), 120–130.

Guzman, M. J. J. de. (2020). Academe-industry partnership: Basis for enhanced learning of BSBA students in one state university. Universal Journal of Educational Research, 8(12), 6574–6584. https://doi.org/10.13189/ujer.2020.081222

Handayani, S., & Sari, R. (2023). Penguatan peran ibu dalam mengawasi penggunaan media digital anak usia dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 8(2), 515–527. https://doi.org/10.31004/obsesi.v8i2.2572

Hani, S. U. (2023). Konsep jiwa perspektif Ibnu Sina. Jurnal Filsafat Islam, 14(1), 45–56. https://doi.org/10.53396/media.v4i1.161

Khairul, M., Mustafa, N. E. A., Ahad, M. Z., Madar, R., & Madar, A. R. (2024). Pengaruh pemikiran kritis terhadap kemahiran menyelesaikan masalah di kalangan pelajar teknikal dan vokasional kolej vokasional. Journal of Vocational Studies, 12(3), 45–58. https://penerbit.uthm.edu.my/ojs/index.php/jttr/article/view/19942

Kominfo RI. (2023, Mei 15). Literasi digital bagi keluarga Indonesia. Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. https://kominfo.go.id/literasi-digital

Normasyhuri, K. (2023). Generation Z sharia investment decision patterns: Does information media matter? Jurnal Ekonomi & Keuangan Islam, 9(2), 246–262. https://doi.org/10.20885/jeki.vol9.iss2.art7

Novarossi, G. D., Damayanti, N., Hairunnisa, Rabbani, N. J. A., Afpriana, M., Yanti, R. S., Emilia, R., Andika, A. B., Maulana, A. R., Malindo, A. M. A., Ilmi, M. F. ., Hikmawan, B. D., Junaidin, & Ahmad, I. (2024). Sosialisasi Digital Parenting: Pendekatan Orang Tua dalam Mendidik Anak di Era Digital. Jurnal Abdita Naturafarm, 1(2), 38-46. https://doi.org/10.70392/jan.v1i2.3846

Nurjanah, E., & Fauziah, N. (2022). Pendampingan orang tua terhadap anak dalam penggunaan media digital. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(1), 30–40. https://doi.org/10.21009/jpaud.v7i1.2112

Panjeti-Madan, VN, & Ranganathan, P. (2023). Dampak Waktu Layar terhadap Perkembangan Anak: Ranah Kognitif, Bahasa, Fisik, serta Sosial dan Emosional. Teknologi Multimodal dan Interaksi , 7 (5), 52. https://doi.org/10.3390/mti7050052

Pratiwi, D. N., & Mulyani, H. (2022). Literasi digital dalam pengasuhan anak usia dini di era 4.0. Jurnal Pendidikan Anak, 11(2), 78–89. https://doi.org/10.21009/jpa.v11i2.31214

Siyoto, S., & Sodik, M. A. (2015). Dasar metodologi penelitian. Literasi Media Publishing.

Soedardi, R. A. (2019). Does religion matter? Understanding religion subject for formal education. At-Tarbawi: Jurnal Kajian Kependidikan Islam, 4(2), 104–112. https://doi.org/10.22515/attarbawi.v4i2.1927

UNICEF Indonesia. (2021). Children online: Safety and digital literacy report. https://www.unicef.org/indonesia

Utami, A. D., & Setiawan, M. (2022). Dampak screen time terhadap perkembangan anak usia dini. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(2), 78–86. https://doi.org/10.31004/jpaud.v6i2.1012

Wulandari, N., & Ramadhani, L., (2023). Pola asuh orang tua dalam penggunaan gadget pada anak usia dini. Golden Age: Jurnal Ilmiah Tumbuh Kembang Anak Usia Dini, 8(1), 15–24. https://doi.org/10.14421/jga.2023.81-03

Yuwono, M. A., & Ellitan, L. (2024). Evaluating the application of components governance and culture based on COSO ERM at PT. Agro. Journal of Business Management and Accounting, 14(2), 112–124. https://doi.org/10.32890/jbma2024.14.2.5

Zahra, I., & Fitriani, R. (2021). Strategi pengasuhan digital oleh orang tua di era pandemi Covid-19. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(1), 220–231. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i1.123