Model Epidemiologi Sosial dalam Pencegahan Penyakit Scabies di Pondok Pesantren X Kotamobagu
DOI:
https://doi.org/10.58266/jpmb.v4i2.625Keywords:
Scabies, Epidemiologi Sosial, Pencegahan, PesantrenAbstract
Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan menerapkan model epidemiologi sosial dalam pencegahan scabies di Pondok Pesantren X Kotamobagu. Scabies merupakan penyakit kulit menular yang sering terjadi di lingkungan padat dengan sanitasi terbatas, sehingga diperlukan pendekatan yang melibatkan faktor individu, perilaku, dan lingkungan. Kegiatan dilaksanakan melalui ceramah interaktif, diskusi, dan tanya jawab yang melibatkan santri dan pengurus pesantren. Materi mencakup definisi scabies, penyebab dan cara penularan, tanda dan gejala, dampak, serta langkah pencegahan melalui perilaku hidup bersih dan sehat. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan pengetahuan dan kesadaran santri terkait scabies serta pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Partisipan aktif bertanya dan mampu menjawab pertanyaan evaluasi dengan benar. Faktor pendukung keberhasilan kegiatan meliputi dukungan pengurus pesantren, antusiasme peserta, dan tersedianya media edukasi. Kegiatan ini membentuk model epidemiologi sosial untuk pencegahan scabies, menekankan peran pengasuh dan pimpinan pesantren dalam menerapkan kerja bakti rutin dan kebersihan pribadi. Kesimpulannya, penerapan model epidemiologi sosial efektif meningkatkan pengetahuan dan kesadaran santri serta mendorong terbentuknya perilaku hidup bersih dan sehat sebagai upaya pencegahan scabies di lingkungan pesantren.
References
Ana Nurjanah, Salsabila Zahri Sativa, Aprillia Dwi Astuti, Suci Ramadhani Rangkuti, Nailah Nafisah, Nabila Fitri, Risna Utami, & Irfan Sazali Nasution. (2024). Analisis Kebijakan Kesehatan Mendorong Partisipasi Masyarakat dalam Program Pencegahan Penyakit. Jurnal Anestesi, 2(3), 178–192. https://doi.org/10.59680/anestesi.v2i3.1223
Arora, P., Rudnicka, L., Sar‐Pomian, M., Wollina, U., Jafferany, M., Lotti, T., Sadoughifar, R., Sitkowska, Z., & Goldust, M. (2020). Scabies: A comprehensive review and current perspectives. Dermatologic Therapy, 33(4). https://doi.org/10.1111/dth.13746
Arsalan, M. F., Adiwinoto, R. P., Suryajaya, I. W., & Setianingsih, H. (2025). Analisis Penerapan Phbs Dan Faktor Risiko Kejadian Scabies Pada Santri: Studi Kasus Di Pondok Pesantren Amanatul Ummah. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 13(1), 15–20.
Aslan, M., Nurwahyuningsih, N., & Arisandi, J. (2024). Intervensi Kesehatan pada Komunitas Miskin Efektivitas Program dan Kebijakan Berdasarkan Literatur. Jurnal Ilmiah Detubuya, 1(4), 335–352.
Engelman, D., Yoshizumi, J., Hay, R. J., Osti, M., Micali, G., Norton, S., Walton, S., Boralevi, F., Bernigaud, C., & Bowen, A. C. (2020). The 2020 international alliance for the control of scabies consensus criteria for the diagnosis of scabies. British Journal of Dermatology, 183(5), 808–820.
Fiana, H. A., Suryani, D., & Suyitno, S. (2021). Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Pencegahan Skabies pada Santri Putri di Pondok Pesantren Darul Qurâ€TM an Al-Imam, Yogyakarta. Gorontalo Journal of Public Health, 4(1), 29–37.
Jumadewi, A., & Wahab, I. (2023). Penyakit Menular Scabies Berbasis Laboratorium dan Lingkungan. Penerbit NEM.
Mujiyanto, S. S. (2024). Epidemiologi: Dasar Penyakit Dan Penyebarannya. Kesehatan Masyarakat Konsep Dan Aplikasi.
Mwangi, B. (2024). Community Engagement to Enhance Environmental Health Education to Reduce Communicable Diseases in Developing Countries. In Environmental Health Literacy Update - New Evidence, Methodologies and Perspectives. IntechOpen. https://doi.org/10.5772/intechopen.1002697
Nurlaily, N., & Priyantiningsih, D. (2020). Hubungan Phbs Dengan Kejadian Scabies Di Pondok Pesantren Ngangkruk Desa Bandungsari Ngaringan Kabupaten Grobogan. Indonesia Jurnal Kebidanan, 4(1), 1–7.
Putri, S. K. (2025). Edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) untuk Mencegah Scabies pada Remaja di Pondok Pesantren As’ ad Jambi. Jurnal Abdimas Kesehatan (JAK), 7(1), 155–160. https://jak.ubr.ac.id/index.php/jak/article/view/906
Ramadhan, M., Faisal, F., Fradina, I. T., & Mawardi, A. (2024). Peningkatan Kesehatan Santri dalam Pondok Pesantren melalui Edukasi tentang Scabies. To Maega: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 7(1), 68–76.
Rofifah, T. N., Lagiono, L., & Utomo, B. (2019). Hubungan Sanitasi Asrama Dan Personal Hygiene Santri Dengan Kejadian Scabies Di Pondok Pesantren Al Ikhsan Desa Beji Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Banyumas Tahun 2018. Buletin Keslingmas, 38(1), 102–110.
Saputra, R., Rahayu, W., & Putri, R. M. (2019). Hubungan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dengan timbulnya penyakit scabies pada santri. Nursing News: Jurnal Ilmiah Keperawatan, 4(1).
Shafique, S., Bhattacharyya, D. S., Nowrin, I., Sultana, F., Islam, M. R., Dutta, G. K., del Barrio, M. O., & Reidpath, D. D. (2024). Effective community-based interventions to prevent and control infectious diseases in urban informal settlements in low- and middle-income countries: a systematic review. Systematic Reviews, 13(1), 253. https://doi.org/10.1186/s13643-024-02651-9
Sunderkötter, C., Wohlrab, J., & Hamm, H. (2021). Scabies: epidemiology, diagnosis, and treatment. Deutsches Ärzteblatt International. https://doi.org/10.3238/arztebl.m2021.0296
Supriadi, S., Naswir, M., Johari, A., & Fahri, S. (2024). Risk factors for scabies among schoolchildren in low-and middle-income countries. Health Education and Health Promotion, 12(3), 495–503.
World Health Organization. (2023a, May 31). Scabies. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/scabies
World Health Organization. (2023b, May 31). Scabies: risk communication and community engagement guidance. https://www.emro.who.int/cpi/publications/scabies-risk-communication-and-community-engagement-guidance.html
Wulandari, C., Santoso, I., & Erminawati, E. (2025). Hygiene Practices and Scabies Prevalence in a Semi-Urban Indonesian Community: A Case-Control Study Exploring Behavioral and Environmental Determinants in Banjarbaru, South Kalimantan. Global Health & Environmental Perspectives, 2(1), 232–245. https://riverstudies.id/index.php/ghep/article/view/134
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Hairil Akbar, Firman Arbi Mutu Mokoagow, Anindya Adelweis Kanahaya, Carli Mamonto, Celsia Olivia Makalalag, Ni Nyoman Darmiasih, Ramadhanya Limo, Reva Nurshifa Kolopita, Syafina Nailah Shahira

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.















